ORACLE
Database adalah salah satu mesin database yang terkemuka di dunia pada saat ini, database ini terkenal dengan keamanan,kemudahan operasinya dan dapat berjalan pada hampir semua platform sistem operasi yang ada.
Terdapat beberapa edisi dari oracle database yang di sediakan ORACLE, yang masing-masing memiliki fitur berbeda sesuai dengan tipe lisensinya.
Express EditionStandard Edition oneStandard EditionEnterprise EditionPada posting ini, saya akan sedikit membahas Express Edition (Database 10g Express Edition), karena edisi ini yang paling banyak digunakan oleh banyak user untuk mengenal sistem database karena gratis dan bebas.
SPESIFIKASI DATABASE ORACLEO10g express edition :
Kapasitas data maksimum dibatasi hanya sampai ukuran 4 GbMemiliki satu database instanceDapat menggunakan 1 Gb RAM dalam pengoperasiannyaDapat menggunakan 1 CPU pada mesin serverDapat di hubungkan dengan hampir semua bahasa pemogramanSebenarnya database ini sama saja dengan edisi enterprise, hanya saja dibatasi pada jumlah kapasitas maksimum daya tampung datanya.
Untuk penggunaan pada perusahaan kecil sampai menengah sudah sangat memadai
Demikian sedikit tinjauan tentang spesifikasi database ORACLE Express Edition , Pada posting berikutnya akan saya sampaikan cara instalasi dan integrasinya dengan PHP.
KELEBIHAN & KEKURANGAN ORACLE
Kekurangan :
Merupakan software DMBS yang paling mahal, paling rumit, dan paling sulit untuk dipelajari.Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk dapat menjalankan software DMBS Oracle supaya berjalan dengan stabil.Hanya diperuntukan bagi perusahaan berukuran besar, dan tidak cocok untuk perusahaan kecil maupun menengah.Data yang bertambah ukurannya akan mengalami kelambatan proses, jadi harus ada database management.Harga yang sangat mahal untuk sebuah database dan penggunaan Oracle sangat memakan banyak biaya, mulai dari device sampai diperlukannya DBA yang handal.HP dan pertahanan (DEF) yang tergolong sedang
Kelebihan :
Merupakan software DBMS yang handal dan memiliki kemampuan yang tinggi.Dapat menangani jumlah data dalam ukuran yang besar.Dapat mengolah data dalam ukuran besar dan mengolahnya dengan cepat sehingga didapatkan informasi yang akurat sesuai permintaan pengguna/user.Memiliki kemampuan akan fleksibilitas dan skalabilitas yang dapat memenuhi tuntutan akan data dan informasi yang bervolume besar dan terus-menerus bertambah besar.Memiliki kemampuanTechnology Cluster Server, dimana jika terdapat lebih dari satu unit server misalnya 100 unit server maka Oracle dapat menjadikan 100 unit server tersebut aktif bekerja bersama sebagai 100 aktif server.Memiliki kemampuan untukmanagement user dan tiap user bisa diatur hak akses terhadap suatu database oleh database administrator.Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi.Pemrosesan data yang sangat cepat, open source.Ketika kita mengakses database dan kemudian ada kejadian seperti listrik mati misalnya maka data yang sudah kita simpan tidak rusak/hilang. Oracle memiliki kemampuan flashback, sehingga semua jenis transaksi yang salah akan dapat dikembalikan. Dan dapat menampung data dalam sekala besar.dalam PvE maupun PvP,Oracle dapat meningkatkan kerja tim dengan berbagai buff, menghidupkan kembali orang yang mati, sehingga dicari cari untuk party, selain itu juga terlihat pada besarnya MP yang dimilikinya.Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
FUNGSI ORACLE
-CONCAT(column|expression1, column|expression2)
Fungsi CONCAT() digunakan untuk menggabungkan column atau expression. Fungsi ini sama dengan operator penggabungan (||). Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT CONCAT(’Indra’, ‘ Armansyah’) “Name”
FROM dual;
SELECT CONCAT(first_name, CONCAT(’ ‘, last_name)) “Employee Name”
FROM employee;
-INITCAP(column|expression)
Fungsi INITCAP() digunakan untuk mengkonversi huruf awal yang terdapat pada suatu column atau expression menjadi huruf kapital (huruf besar). Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT INITCAP(’indra armansyah’) “Initcap”
FROM dual;
Initcap
Indra Armansyah
- LENGTH(column|expression)
Fungsi LENGTH() digunakan untuk menghitung panjang dari column atau expression. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT LENGTH(’Indra Armansyah’) “Length”
FROM dual;
Length
15
-LOWER(column|expression)
Fungsi LOWER() digunakan untuk mengkonversi nilai-nilai yang terdapat pada column atau expression menjadi huruf kecil. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT LOWER(’INDRA ARMANSYAH’) “Lowercase”
FROM dual;
Lowercase
indra armansyah
-UPPER(column|expression)
Fungsi UPPER() digunakan untuk mengubah untuk mengkonversi nilai-nilai yang terdapat pada column atau expression menjadi huruf besar. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT UPPER(’indra armansyah’) “Uppercase”
FROM dual;
Uppercase
INDRA ARMANSYAH.
-NVL(column|expression1, column|expression2)
Fungsi NVL() digunakan untuk mengkonversi nilai null baik dari suatu column maupun expression menjadi sebuah nilai baru yang kita inginkan. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT id, last_name “Name”, NVL(commission_pct,0) “Commission”
FROM employee;
-SUBSTR(column|expression, m, [n])
Fungsi SUBSTR() digunakan untuk mengambiln karakter dari column|expression dimulai dari karakter ke-m. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT SUBSTR(’Indra Armansyah’,1,5) “Substr”
FROM dual;
Substr
Indra
SELECT SUBSTR(’Indra Armansyah’,-9) “Substr”
Substr
Armansyah
-REPLACE(column|expression1, expression2, expression3)
Fungsi REPLACE() digunakan untuk mengganti suatu string yang terkandung pada suatu string lain menjadi sebuah string baru yang kita inginkan. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT REPLACE(’20-JUL-2002′,’2002′,’1902′) “Replace”
FROM dual;
Replace
20-JUL-1902
Pada contoh diatas kita mengganti string ‘2002′ yang terkandung di dalam ‘20-JUL-2002′ menjadi ‘1902′ sehingga hasilnya menjadi ‘20-JUL-1902′.
*Fungsi Angka
-ROUND(column|expression[,n])
Fungsi ROUND digunakan untuk membulatkan nilai column atau expression sebanyak ndesimal di belakang koma. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT ROUND(19.74,1) “Round 1″, ROUND(19.75,1) “Round 2″
FROM dual;
Round 1 Round 2
19.7 19.8
-TRUNC(column|expression[,n])
Fungsi TRUNC() digunakan untuk membulatkan kebawah atas nilai column atau expression sebanyak n desimal di belakang koma. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT TRUNC(19.74,1) “Trunc 1″, TRUNC(19.75,1) “Trunc 2″
FROM dual;
Trunc 1 Trunc 2
19.7 19.7
-MOD(m,n)
Fungsi MOD() digunakan untuk menampilkan sisa pembagian antara m dan n. Fungsi ini menghasilkan m jika n adalah 0. Perhatikan contoh berikut ini
SELECT MOD(3,2), MOD(3,0)
FROM dual;
MOD(3,2) MOD(3,0)
1 3
-POWER(m,n)
Fungsi POWER() digunakan untuk menampilkan hasil m pangkat n. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT POWER(3,2)
FROM dual;
POWER(3,2)
9
*Fungsi Tanggal
- MONTHS_BETWEEN(date1, date2)
Fungsi MONTHS_BETWEEN() digunakan untuk menghitung selisih bulan antara date1 dandate2. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT MONTHS_BETWEEN(sysdate,’01-OCT-02′)
FROM dual;
ADD_MONTHS(date, n)
Fungsi ADD_MONTHS() digunakan untuk menambahkan n bulan terhadap date. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT ADD_MONTHS(’01-OCT-02′,2)
FROM dual;
-NEXT_DAY(date,’char’)
Fungsi NEXT_DAY() digunakan untuk mencari tanggal dari hari pertama (char) setelah date. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT NEXT_DAY(’01-OCT-02′,2)
FROM dual;
-LAST_DAY(date)
Fungsi LAST_DAY() digunakan untuk mencari tanggal terakhir dari bulan date. Perhatikan contoh berikut ini:
SELECT LAST_DAY(’01-OCT-01′)
FROM dual;
LAST_DAY(
31-OCT-01
Perhatikan bahwa tanggal terakhir dari bulan October adalah 31-OCT-01.
Oracle Magazine contains technology strategy articles, sample code, tips, Oracle and partner news, how to articles for developers and DBAs, and more. Oracle (NASDAQ: ORCL) is the world’s largest enterprise software company.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar